Dari segi bahasa, Syariat artinya sumber air minum atau jalan
lurus. Sementara dari istilah Syariah memiliki arti perundang-undangan yang
diturunkan Allah SWT melalui Rasulullah Muhammad SAW untuk seluruh umat manusia
baik tentang masalah ibadah, akhlak, makanan, minuman pakaian maupun interaksi
sesama manusia dalam berbagai aspek kehidupan, untuk meraih kebahagiaan di
dunia dan di akhirat. Jadi, Proses Bisnis syariah adalah bisnis yang berlandaskan
prinsip-prinsip islam, bisnis syariah terikat pada moral dan etika sesuai
dengan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.
Proses Bisnis Syariah selain memiliki tujuan usaha, juga
menjalankan syariat dan perintah Allah SWT seperti yang telah diajarkan
Rasulullah SAW dalam berbisnis maupun berinteraksi dengan sesama manusia, hal
yang membedakan bisnis yang berbasis syariah dengan bisnis biasa adalah :
1.
Selalu Berpijak Pada
Nilai-Nilai Ruhiyah. Nilai ruhiyah adalah kesadaran setiap manusia akan
eksistensinya sebagai ciptaan Allah yang harus selalu kontak dengan-Nya dalam
wujud ketaatan di setiap tarikan nafas hidupnya.
2.
Memiliki Pemahaman
Terhadap Bisnis yang Halal dan Haram. Seorang pelaku bisnis syariah dituntut
mengetahui benar fakta-fakta terhadap praktek bisnis yang Sahih dan yang salah.
Disamping juga harus paham dasar-dasar nash yang dijadikan hukumnya.
3.
Benar Secara Syar’iy Dalam
Implementasi. Intinya pada masalah ini adalah ada kesesuaian antara teori dan
praktek, antara apa yang telah dipahami dan yang di terapkan. Sehingga
pertimbangannya tidak semata-mata untung dan rugi secara material.
4.
Berorientasi Pada Hasil Dunia
dan Akhirat. Bisnis tentu di lakukan untuk mendapat keuntungan sebanyak-banyak
berupa harta, dan ini di benarkan dalam Islam. Karena di lakukannya bisnis
memang untuk mendapatkan keuntungan materi. Dalam konteks ini hasil yang di
peroleh, di miliki dan dirasakan, memang berupa harta.
5.
Tetapi seorang Muslim yang
sholeh tentu bukan hanya itu yang jadi orientasi hidupnya. Namun lebih dari
itu. Yaitu kebahagiaan abadi di yaumil akhir. Oleh karenanya. Untuk
mendapatkannya, dia harus menjadikan bisnis yang dikerjakannya itu sebagai
ladang ibadah dan menjadi pahala di hadapan Allah .
Sumber :
selesaikan tgs pertama. judul dan abstrak dibuat dlm bhs inggris. tambahkan model bisnis syariah dlm tulisan ini.
BalasHapus